Investasi Ini Murah Cuan, Emas meski tengah berada di harga tertingginya masih diincar oleh banyak orang. Pasalnya, ketika gejolak pasar meningkat, investor cenderung mencari aset yang dianggap lebih aman.
Harga emas kembali melonjak di pasar global, membuat banyak investor mulai berpikir dua kali untuk menambah portofolio emasnya. Meski dikenal sebagai safe haven, harga emas yang mahal bisa menjadi penghalang bagi investor dengan modal terbatas. Namun, jangan khawatir — ada alternatif investasi yang murah, cuan, dan tetap aman sebagai lindung nilai. Apa saja pilihannya? Yuk, simak ulasan berikut.
Harga Emas Terus Naik, Apa Penyebabnya?
Harga emas saat ini dipengaruhi oleh beberapa faktor utama:
-
Ketegangan geopolitik global seperti konflik di Timur Tengah atau Eropa Timur.
-
Kebijakan suku bunga The Fed yang fluktuatif.
-
Kekhawatiran resesi ekonomi global.
Dalam situasi ini, emas menjadi buruan karena dianggap sebagai aset safe haven. Tapi mahalnya harga emas membuat sebagian orang mencari investasi alternatif yang tetap aman tapi lebih terjangkau.
Investasi Murah dan Aman Selain Emas
Berikut beberapa pilihan investasi yang lebih murah dari emas, namun tetap berpotensi cuan dan aman:
1. Reksa Dana Pasar Uang
-
Modal awal rendah, bisa mulai dari Rp10.000.
-
Risiko relatif rendah.
-
Cocok untuk investor pemula.
-
Return stabil di kisaran 3–6% per tahun.
Obligasi Negara Ritel (ORI & Sukuk Ritel)
-
Dijamin pemerintah, aman dan minim risiko gagal bayar.
-
Bisa dibeli online saat masa penawaran.
-
Return di atas deposito dan bebas pajak capital gain.
Emas Digital
-
Beli emas secara digital melalui aplikasi seperti Pegadaian Digital, Tokopedia Emas, atau e-mas.
-
Bisa mulai dari 0,01 gram.
-
Tidak perlu biaya penyimpanan fisik.
Saham Dividen Blue Chip
-
Saham perusahaan besar yang rajin membagikan dividen.
-
Meski harga saham bisa fluktuatif, dividen memberikan income pasif.
-
Cocok untuk jangka panjang.
5. Crypto Aset Stablecoin
-
Untuk investor berisiko tinggi yang paham teknologi.
-
Stablecoin seperti USDT atau USDC nilainya stabil dan bisa menjadi tempat parkir dana sementara.
Tips Memilih Investasi Safe Haven Selain Emas
-
Pahami profil risiko: Jangan asal ikut tren.
-
Pilih produk yang likuid: Mudah dicairkan saat dibutuhkan.
-
Diversifikasi: Jangan hanya andalkan satu jenis aset.
-
Pantau regulasi dan legalitas: Pilih yang diawasi OJK atau lembaga resmi.
Q & A Dengan Topik Harga Emas Tinggi, Invertasi Ini Murah Cuan
Dengan Narasumber Rizky Pratama Analisis Keuangan Dari FinSecure
Dan Amalia Putri Perencanaan Keuangan Tersertifikasi(CFP)
Apakah sekarang waktu yang tepat untuk investasi emas?
Jawaban:
Amalia Putri, perencana keuangan tersertifikasi (CFP), menyebutkan bahwa investasi emas tetap relevan dan menarik dalam jangka panjang, terutama untuk pemula.
“Justru saat tren naik seperti ini, penting punya strategi beli bertahap. Jangan takut harga mahal, karena emas bukan untuk spekulasi jangka pendek,” ujarnya.
Berapa modal awal untuk mulai investasi emas? Apakah mahal?
Jawaban:
Tidak mahal! Sekarang, investasi emas bisa dimulai dari Rp10.000 lewat platform digital seperti Pegadaian Digital, Tokopedia Emas, dan lainnya.
“Ini yang bikin emas jadi investasi murah tapi cuan cuan. Dengan modal kecil pun, kita bisa menabung emas secara rutin,” kata Bima Hartono, analis investasi dari InvestaID.
Apakah emas cocok untuk semua orang?
Jawaban:
Ya, emas cocok untuk berbagai kalangan, dari pelajar hingga pensiunan. Yang penting adalah tujuan keuangan dan profil risikonya.
“Kalau kamu cari instrumen yang stabil, tidak terlalu fluktuatif, dan tahan inflasi, emas bisa jadi pilihan utama,” jelas Amalia.
Bagaimana cara investasi emas yang aman dan menguntungkan?
Jawaban:
Berikut tips dari para ahli:
-
Beli di tempat terpercaya (Antam, Pegadaian, aplikasi resmi)
-
Gunakan metode cicilan atau tabungan emas
-
Pantau harga secara berkala
-
Hindari jual beli jangka pendek
Kesimpulan
Harga emas mahal bukan akhir dari peluang investasi. Banyak pilihan lain yang lebih terjangkau, tetap aman, dan bahkan bisa lebih menguntungkan. Investasi seperti reksa dana pasar uang, ORI, emas digital, hingga saham dividen adalah opsi cerdas untuk menghadapi gejolak ekonomi tanpa harus bergantung penuh pada emas.
Tetap bijak dalam memilih, dan pastikan setiap investasi sesuai dengan tujuan finansial dan profil risiko Anda.